Sabtu, 01 Juni 2019
Pituah no.36 Buya Dt Palimo Tangkas Hadapi Issue Pituah No. 35 Buya Dt Palimo : Sebutir Peluru Pelenyap Keadilan Pituah No. 34 Buya Dt Palimo : Tuan-tuan Bukanlah Negara, Tanpa Tuan-tuan Negara Tak Akan Hancur Pituah No. 33 Buya Dt Palimo Basa : Salah Input Ayat Pituah no. 32, Buya Dt Palimo: Jangan Jadi Singkat Fikiran Pituah No. 31 Buya Dt Palimo Basa : Kehadiran dan Kepergiannya, Tak Perlu Mengundang Tangis Pituah Buya Dt Palimo Basa : Tertumbuk Akal, Difikiri Pituah Buya Dt Palimo Basa : Tersesat Dalam Gelap, Suluh di Tangan Dipadamkan Ulama Jangan Tegakan Benang Basah Buya Dt Palimo Basa : Tempat Tuan di Halaman Bukan di Anjung Peranginan
Pituah No. 37, Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan Dalam Permusyawaratan Perwakilan
MUISUMBARORID -- Ketua Umum MUI Sumbar Buya Gusrizal Gazahar mengungkapkan Secara sederhana saya memahami sila ke-empat tersebut adalah:
Pancasila menggariskan syura sebagai sistem kepemimpinan untuk Rakyat Indonesia.
Anehnya saat ini, ada para tokoh yang mengaku sangat paham Pancasila tapi mencurigai umat Islam dan ajaran Islam.
Memangnya mereka itu akan mendapatkan petunjuk syura itu darimana ?
Dari tradisi masyarakat Indonesia ?
Memangnya tradisi masyarakat Indonesia yang ada sebelum penjajahan, bertolak belakang dengan Islam ?
Ingatlah, yang diruntuhkan oleh penjajah adalah kerajaan-kerajaan Islam di Nusantara dan masyarakatnya hidup dalam petunjuk syariat Islam !
Semoga nalar kita masih bisa diajak berfikir !!!
Editor/Sumber: Rahmat Ilahi (Rijoe)
Share :
Lainnya :